Kamis, 22 Maret 2012

its my summary


Kalau boleh narik keswimpulan sendiri nih ya...
Mungkin  kamu sama dengan aku, gak pernah bisa lepas gak akan bisa.. dari dulu sampai sekarang tuh kayak gini terus, nggak tau kenapa bisa kayak gini. Dan semoga aja apa yang Rara fikirkan itu bener, walaupun nggak pernah ngomong secara langsung—sama-sama payah deh intinya :D—tapi mungkin  memang seperti itu. Ngerti nggak sih Rara ngomong apaan?? Mhehehheehe ya intinya gitu deh.
---
Rindu yang sangat hebat,hanya bisa menuliskan aksara-aksara ini tanpa diketahui olehnya. Didalam ruangan yang dipenuhi oleh sesakku. Bantal, guling, kasur, meja, lemari hanya menjadi saksi bisu akan kesesakkan yang kian penuh ini. entah aku yang terlalu percaya diri atau memang seperti ini adanya?? Yang jelas dulu, sekarang, nanti adalah sama. Walaupun dalam kenyataan telah berubah tapi aku akan tetap sama.
Terkadang bisikku berkata lirih, “move on !!!  apa kamu mau stuck disini terus??”. Oke aku berusaha untuk merubah keadaan hati, tapi apa?? Hanya dusta yang tercipta, mengatakan apa yang sebenarnya tak ingin ku katakan. “apakah ini jalannya??”. Batinku menjawab dalam jerit “jelas ini salah!! Salah besar!”. Lalu semua ini sama saja dengan aku membohongi diri sendiri membohongi rasa yang sama sekali benci akan kebohongan. Apakah benar hukumnya jika seseorang terpaksa berbohong untuk menjaga perasaan orang lain? Apakah benar hukumnya seseorang terpaksa berbohong untuk meredam suasana—memperbaiki keadaan. Apakah hal seperti ini memang lazim dilakukan oleh segelintir orang???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar