Selasa, 15 November 2011

maybe


aybe, start from now i’ll close my heart. Close my heart for love, stoped fall in love to someone. Stoped flying in the sky when I reflect an image, stoped cogitating, stoped drawing his face in the sky, stoped writting about him, or someone again who I like, stoped cryingwhen I know he  like’s another girl, stoped tell about my daily activity. stop litsening song that can remebere me aboutsweet momment. Stop anything about L-O-V-E !!!!!. my heart feel tired with this felt.

Bahkan kehidupannya yang sekarang terlihat sangat baik tanpa hadirnya A-K-U, selama ini Aku hanya menjadi bayangan yang mengikuti tubuh seseorang, yang terlalu bergantung pada sosok itu, tak bisa terlepas, hingga akhirnya tuhan menakdirkan bayangan itu harus lepas harus lepas harus lepaaaaaaaas!!! Aku tahu ini semua sangat sulit, tak mudah untuk melewati masa-masa seperti ini. Dimana aku hanya bisa duduk terdiam, dengan tatapan kosong, menghadap jendela, melihat dunia luar, betapa indahnya, tapi disis lain aku tak bisa merasakan keindahan itu, sedikitpun t-i-d-a-k. Dengan mencoba menghapus sosok itu dari ingatanku, aku berfikir semuanya akan baik-baik saja, membaik bahkan, tapi jauh dari kenyataan jauh dari yang aku prediksikan. Semua memburuk, semakin aku melupakannya justru bayangan itu semakin pekat, semakin dalam. Bila aku mengatakan, aku ingin sekali melepaskan semua kenangan itu, kemunafikannlah yang justru telah aku lakukan. Dengan tenaga yang tersisa berusaha untuk berdamai dengan perasaan ini, ya!! Berdamai, mungkin ini adalah jalan yang tepat untuk bisa menetralkan semua rasa yang terlanjur tertanam dengan akar yang s-a-n-g-a-t kuat. Terlintas,ah bukan tapi selalu terlintas difikiranku apakah dia sedang memikirkanku? Apakah dia membayangkan apa yang sedang aku lakukan? Apakah dia merindukan sosok tolol seperti ku? Apakah dia masih menyimpan baik semua kenangan itu?? ENTAHLAH. Tak mau tahu, tapi di dalam hati ini,hati kecil ini berbisik  aku sangat ingin mengetahui bagaimana kabarnya, apa yang sedang iya lakukan, memutar kembali masa-masa indah itu. Rasa rindu ini sudah terlalu jauh, jauh melampaui batas yang ada. Entah setan cinta apa yang merasuki tubuh lemahku ini??? Membuatku terbuai oleh semua sandiwara ini?. Kesenangan sesaat, permainan dunia. Menyesakkan.

Selama aku bernafas selama aku mampu melihat terang, kehidupan akan ku kenang, dirimu takkan ku lupakan kamu pasti selalu aku kenang.

Kata-kata terakhir yang ia katakan, secepay kilat membuat ku gelisah, tak bisa klagi berfikir jernih, yang ada mengusik hatiku. Tanpa sadar tetes air membasahi wajah senduku, mengalir, mengalir terus mengalir dan semakin deras deras sedras derasnya hujan badai, terisak, sesak tak bisa bernafas, tak bisa mengontrol diri. Berteriak di dalam hati “aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa” apa semua ini? Apa? Apa yang sedang terjadi? Apa dunia sedang berhenti berputar? Apakah planet ini telah kehilangan porosnya? Sehingga tak terkendali seperti ini? Membalikkan keadaan yang ada, membalikkan keadaan baik menjadi buruk?  Apa pula maksud kalimat ini? Kalimat palsukah?? Hanya kalimat penghiburkah? Hanya angan-angan palsu kah?? Atau benar-benar yang dikatakan dari lubuk hatinya??? Jika aku seorang peramal, hal yang pertama akan aku lakukan adalah membelah hatinya, untuk mengetahui permainan apa yang sedang ia lakukan. Ncana apakah yang sedang dirancangnya? Melihat..... Tapi semua itu tak mungkin terjadi. Mustahil. Hanya sebuah teka-teki yang takkan terpecahkan hingga waktu menghendakinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar